Rekrutmen Terbuka: Lokakarya Daring Peningkatan Kapasitas untuk Jurnalis tentang Krisis Iklim, Keamanan Air, dan Hak Anak
AJI Indonesia bekerjasama dengan UNICEF kembali menyelenggarakan lokakarya untuk 20 jurnalis terpilih dari berbagai daerah di Indonesia. Fokus lokakarya ini melatih jurnalis menghasilkan tulisan mendalam tentang Krisis Iklim, Keamanan Air, dan Hak Anak. Lokakarya berlangsung secara daring melalui zoom meeting selama delapan sesi pertemuan.
Program apakah ini?
Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman jurnalis tentang hubungan krisis iklim, keamanan air, dan hak anak. Selain itu, pelatihan ini membekali peserta melalui pengetahuan jurnalistik untuk menghasilkan berita yang akurat dan berkualitas. Trainer juga akan berbagi pengetahuan tentang etika penulisan yang memperhatikan hak anak dan perlindungan terhadap anak. AJI dan UNICEF mendorong terbangunnya kolaborasi antara jurnalis, masyarakat sipil, pejabat pemerintah, dan pakar bidang iklim, air, dan hak anak.
Bentuk Kegiatan
Lokakarya berlangsung selama delapan sesi secara daring melalui zoom meeting. Pengumpulan materi pelatihan untuk peserta menggunakan google drive. Berikut waktu kegiatan:
Hari & tanggal : Jumat, Senin dan Rabu, 7, 10, 12, 17 dan 19 February 2025
Waktu : 09.00-13.00 WIB
Pada akhir kegiatan, Setiap orang dari 5 jurnalis terpilih dengan usulan liputan menarik berkesempatan mendapatkan grants liputan sebesar Rp 4,5 juta dan pendampingan mentor dari AJI Indonesia.
Kriteria peserta
- Jurnalis media cetak, siaran, dan online, berbasis di Indonesia dan telah bekerja selama minimal dua tahun, dan memiliki rekam jejak pelaporan tentang isu lingkungan, air, atau hak anak;
- Mengusulkan ide liputan terkait isu Krisis Iklim, Keamanan Air, dan Hak Anak;
- Menyatakan komitmen dan kesediaan mengikuti lokakarya daring secara penuh.
Mengapa Anda harus bergabung dalam lokakarya?
Manfaat yang diperoleh:
- Peserta memperoleh pemahaman mendalam atau peningkatan kapasitas tentang keterkaitan antara krisis iklim, keamanan air, dan hak anak;
- Jurnalis menghasilkan setidaknya satu artikel, laporan berita, atau feature (tulisan mendalam) yang berkualitas tentang topik ini dalam waktu tiga bulan setelah lokakarya;
- Kesadaran etis yang meningkat dalam pelaporan jurnalistik tentang isu-isu anak;
- Berkesempatan mendapatkan grants untuk 5 jurnalis terpilih dengan pendampingan mentor dari AJI Indonesia;
- Terjalinnya kemitraan yang lebih kuat antara media, pemerintah, masyarakat sipil, dan UNICEF dalam advokasi hak anak dan ketahanan iklim.
Bagaimana cara menjadi peserta kegiatan ini?
Calon peserta dapat mengisi formulir pendaftaran berikut ini, selambatnya pada 31 Januari 2025 pukul 17.00 WIB https://bit.ly/lokakaryaajiunicef
Bagaimana proses setelah seleksi?
Panitia akan menyeleksi seluruh pendaftar dan memilih 20 jurnalis untuk mengikuti lokakarya secara daring selama delapan sesi. Panitia akan mengirimkan pemberitahuan resmi mengenai terpilih atau tidaknya jurnalis yang sudah mendaftar dalam program ini. Panitia akan memilih lima dari 20 jurnalis yang berkesempatan mendapat grants.
Perlu informasi lebih lanjut?
Email: onlinecourse@ajiindonesia.or.id dengan subjek: Lokakarya AJI - UNICEF
- 183 kali dilihat